Persiapan Pemasangan
Aplikasi Starlink: Sebelum memulai, unduh aplikasi Starlink. Ini akan membantu Anda:
- Menemukan lokasi pemasangan yang optimal
- Menguji keberadaan penghalang
- Menyiapkan dan mengelola akun Anda
- Mengakses dukungan dan membeli peralatan
Unduh untuk iOS / Android
Memilih Kit yang Tepat untuk Penggunaan Maritim
Starlink Performance, Starlink Performance (Gen 2), dan Kit Starlink Standar dapat digunakan di perahu atau kapal. Namun, Starlink Performance dan Starlink Performance (Gen 2) direkomendasikan untuk lingkungan maritim karena bidang pandangnya yang lebih luas dan performa yang lebih baik di area dengan potensi penghalang (misalnya marina). Selengkapnya tentang perbedaan kit di sini.
Kit Starlink Performance + Starlink Performance (Gen 2): Dirancang untuk mobilitas dan dioptimalkan untuk penggunaan di kapal
Kit Starlink Standar: Lebih sensitif terhadap penghalang karena bidang pandang yang lebih sempit, yang dapat menyebabkan pemadaman singkat saat satelit bergerak.
Penting: Penggunaan model Starlink selain Starlink Performance, Starlink Performance (Gen 2), Starlink Standar, atau Starlink Mini saat bepergian tidak didukung. Kerusakan pada Starlink saat bepergian dapat mengakibatkan pembatalan garansi Starlink Anda.
Pertimbangan Penting Saat Pemasangan
1. Bebas Halangan dan Mengarah Langsung ke Langit
Setiap Starlink membutuhkan sudut pandang 360° bebas halangan dan mengarah langsung ke langit pada ketinggian 20° di atas cakrawala. Memasang antena lebih tinggi (misalnya pada mast atau tonggak) mungkin diperlukan untuk menghindari penghalang—terutama di kawasan marina.
2. Orientasi Dudukan
- Dudukan dimiringkan pada kemiringan 8° untuk membantu mengatasi limpasan air.
- Starlink Performance (Gen 2) dilengkapi dengan dudukan wedge.
- Kit Standar memiliki dudukan mobile (tersedia secara terpisah melalui Starlink Shop).
- Tempatkan dudukan dengan arah yang memiliki penghalang paling sedikit.
- Gunakan lem ulir yang dapat dilepas (misalnya Loctite 222) pada semua pengencang untuk mencegah kelonggaran.
3. Orientasi Piringan & Catu Daya
- Posisikan konektor menghadap ke bawah atau ke samping untuk menghindari masuknya air.
- Pastikan tidak ada air yang mengumpul di dekat segel atau kabel.
4. Pengaturan kabel
- Jarak maksimal dari piringan ke catu daya: 25 m (75')
- Jarak total maksimal dari piringan ke gear jaringan: 100 m (300')
- Radius lekukan kabel minimum: 5 cm (2”) — hindari lekukan atau belitan yang tajam.
- Kabel tidak dapat dibalik — setiap konektor dibuat khusus untuk perangkatnya.
5. Persyaratan Daya
- Input: 100-240 V, 6,3 A, 50-60 Hz
- Direkomendasikan untuk menggunakan UPS (Uninterruptible Power Supply/Catu Daya Tak Terputus) untuk menjaga konektivitas selama pemadaman singkat atau penurunan voltase listrik.
- Untuk sumber listrik DC: Gunakan Inverter Pure Sine Wave dengan kapasitas minimal 500 W.
6. Jaringan & Alamat IP
- Setelah koneksi, piringan akan menetapkan alamat IP CGNAT secara default.
- IP publik dapat diaktifkan melalui dasbor Starlink.
- Selengkapnya tentang konfigurasi IP di sini.
7. Beberapa Sistem Starlink
- Untuk pemasangan dengan beberapa piringan, jaga jarak setidaknya 3 meter di antara pusat dudukan.
- Router pihak ketiga dapat menggabungkan beberapa Starlink ke dalam satu jaringan dan mendukung load balancing, failover, dan pengoptimalan traffic.
8. Dukungan
- Koneksi awal dapat memakan waktu hingga 20 menit.
- Untuk bantuan, kunjungi bagian pemecahan masalah dan penyiapan di Pusat Bantuan Starlink kami.
Petunjuk Pemasangan
Langkah 1: Temukan Lokasi yang Bebas Halangan
- Starlink memerlukan visibilitas langit 100% bebas halangan agar dapat berfungsi dengan baik.
- Penghalang apa pun, bahkan yang berukuran kecil, dapat menyebabkan paket data hilang, pemadaman berkala, atau penurunan kecepatan.
- Gunakan aplikasi Starlink untuk memastikan area pemasangan bebas dari gangguan, terutama dari tiang atau antena di dekatnya.
Lokasi pemasangan umumnya menggunakan tiang tinggi, pagar, tonggak, atau atap untuk mengurangi penghalang dan paparan air laut.
Langkah 2: Pasang Starlink
- Starlink Performance dan Starlink Performance (Gen 2) dengan dudukan wedge untuk pemasangan miring (mendorong limpasan air).
- Pemasangan flat dapat diterima untuk kapal berkecepatan tinggi untuk mengurangi drag.
Opsi pemasangan:
- Adapter Dudukan Tonggak Starlink (Starlink Performance (Gen 2)): Untuk pemasangan pada tonggak atau mast
- Beam clamp atau Baut U: Dapat digunakan dengan dudukan wedge pada railing (diperlukan pengeboran)
- Solusi pemasangan pihak ketiga juga mungkin kompatibel
Langkah 3: Sambungkan Piringan
- Sambungkan piringan ke catu daya menggunakan kabel Starlink 25 m yang telah disertakan.
- Sehubungan dengan kebutuhan daya, panjang kabel dari catu daya ke piringan tidak boleh lebih dari 25 m.
Langkah 4: Sambungkan Daya
- Gunakan kabel daya AC yang disediakan untuk menyambungkan catu daya (dan router jika perlu).
- Hubungkan ke sumber AC yang stabil, idealnya dilindungi oleh UPS untuk melindungi dari fluktuasi tegangan atau pemadaman.
Langkah 5: Sambungkan ke Jaringan
Opsi A: Menggunakan Router WiFi Starlink (dijual terpisah)
- Sambungkan router Starlink ke catu daya.
- Buka aplikasi Starlink dan ketuk “Mulai Penyiapan”.
- Ikuti langkah-langkah untuk memberi nama jaringan Anda dan mengatur kata sandi.
- Atau, hubungkan melalui pengaturan WiFi perangkat ke jaringan bernama STARLINK.
- Konfirmasi koneksi dengan menelusuri secara online atau menjalankan tes kecepatan di aplikasi.
Sebaiknya gunakan router Starlink untuk konfirmasi penyiapan awal.
Opsi B: Menggunakan Router Pihak Ketiga atau Ethernet Langsung
Gunakan Adaptor Ethernet Starlink untuk menghubungkan catu daya langsung ke:
- Komputer (melalui port RJ-45), atau
- Port WAN router pihak ketiga
- Untuk jarak yang lebih jauh, kabel ethernet standar (Cat5e/6) dapat digunakan hingga 100 m
- Pastikan koneksi ethernet luar ruangan tahan cuaca
Topik Terkait: